Hand Sanitizer vs. Hand Washing: Mana yang Lebih Efektif di Pesawat?
Hand Sanitizer vs. Hand Washing: Mana yang Lebih Efektif di Pesawat? | Saat mencuci tangan di kamar mandi bandara yang mungil, Anda mungkin telah memperhatikan sedikit tanda di wastafel yang memberi tahu Anda untuk tidak minum dari keran. Jika air pesawat tidak dapat diminum, apakah mencuci tangan di dalamnya benar-benar membuatnya lebih bersih? Saya meminta seorang ahli untuk mencari tahu.
Janilyn Hutchings, seorang Profesional Bersertifikat dalam Keamanan Pangan dan spesialis keamanan pangan StateFoodsSafety.com, berbobot dalam: “Secara umum, mencuci tangan Anda dalam air yang tidak dapat diminum tidak terlalu efektif dalam membersihkan tangan Anda. Tiga bahan penting dari mencuci tangan yang baik adalah menggunakan sabun, menggosok selama 15 detik, dan membilasnya dengan air bersih. Ketika air bersih tersedia, selalu cuci tangan Anda dengan sabun dan air — itu jauh lebih efektif dalam membunuh kuman daripada menggunakan pembersih. Namun, jika Anda tahu air bersih tidak tersedia, menggunakan pembersih tangan berbasis alkohol mungkin merupakan pilihan terbaik Anda. "
Jika Anda berada di pesawat yang memiliki air minum, mencuci tangan Anda dengan sabun dan air akan menjadi pilihan terbaik. Jika airnya tidak aman untuk diminum, lebih baik Anda menggunakan pembersih tangan setelah menggunakan toilet.
Jangan lupa untuk menggunakan pembersih tangan sebelum makan di pesawat. Anda kemungkinan mengambil kuman dari sabuk pengaman, sandaran lengan, meja nampan, dan layar tv. Menggunakan pembersih tangan akan memberi Anda tangan bersih tanpa harus bangun.
Menurut CDC , pembersih tangan berbasis alkohol yang mengandung setidaknya 60 persen alkohol adalah yang paling efektif. Purell adalah pilihan yang bagus. Gosokkan sanitizer ke seluruh permukaan tangan Anda, depan dan belakang, hingga tangan Anda kering.
 |
| Hand Sanitizer vs. Hand Washing: Mana yang Lebih Efektif di Pesawat? |
Hand Sanitizer vs. Hand Washing on a Plane
Janilyn Hutchings, seorang Profesional Bersertifikat dalam Keamanan Pangan dan spesialis keamanan pangan StateFoodsSafety.com, berbobot dalam: “Secara umum, mencuci tangan Anda dalam air yang tidak dapat diminum tidak terlalu efektif dalam membersihkan tangan Anda. Tiga bahan penting dari mencuci tangan yang baik adalah menggunakan sabun, menggosok selama 15 detik, dan membilasnya dengan air bersih. Ketika air bersih tersedia, selalu cuci tangan Anda dengan sabun dan air — itu jauh lebih efektif dalam membunuh kuman daripada menggunakan pembersih. Namun, jika Anda tahu air bersih tidak tersedia, menggunakan pembersih tangan berbasis alkohol mungkin merupakan pilihan terbaik Anda. "
Jika Anda berada di pesawat yang memiliki air minum, mencuci tangan Anda dengan sabun dan air akan menjadi pilihan terbaik. Jika airnya tidak aman untuk diminum, lebih baik Anda menggunakan pembersih tangan setelah menggunakan toilet.
Jangan lupa untuk menggunakan pembersih tangan sebelum makan di pesawat. Anda kemungkinan mengambil kuman dari sabuk pengaman, sandaran lengan, meja nampan, dan layar tv. Menggunakan pembersih tangan akan memberi Anda tangan bersih tanpa harus bangun.
Menurut CDC , pembersih tangan berbasis alkohol yang mengandung setidaknya 60 persen alkohol adalah yang paling efektif. Purell adalah pilihan yang bagus. Gosokkan sanitizer ke seluruh permukaan tangan Anda, depan dan belakang, hingga tangan Anda kering.
0 Response to "Hand Sanitizer vs. Hand Washing: Mana yang Lebih Efektif di Pesawat?"
Post a Comment