5 Negara Terbaik untuk Ekspatriat, Peringkat
5 Negara Terbaik untuk Ekspatriat, Peringkat | Singapura adalah negara terbaik di dunia yang hidup sebagai ekspatriat untuk tahun keempat berturut-turut, menurut laporan baru dari HSBC Bank. Studi ini didasarkan pada hasil survei lebih dari 22.000 ekspatriat dari berbagai negara asal yang tinggal dan bekerja di luar negeri. Pemeringkatan untuk setiap negara didasarkan pada tiga kelompok faktor keseluruhan: pengalaman (kualitas hidup, keselamatan, dll.), Ekonomi (pendapatan, politik, dll.), Dan keluarga (pendidikan, perawatan kesehatan, dll.)
HSBC mempelajari orang-orang yang dipekerjakan secara lokal atau diposting tanpa batas waktu ke pekerjaan penuh waktu dengan gaji yang kompetitif. Hasil dasarnya tidak ada hubungannya dengan keinginan sebagai tujuan pengunjung, juga tidak mencerminkan keinginan untuk pensiun khusus untuk pendapatan AS atau Kanada — tetapi mereka menunjukkan di mana ekspatriat dunia paling bahagia.
Masing-masing dari tiga kelompok penilaian luas mencakup sembilan faktor spesifik, beberapa di antaranya masuk ke dalam lebih dari satu kelompok:
Berpikir (atau hanya melamun) tentang pindah ke luar negeri? Berikut adalah peringkat masing-masing negara teratas, dan di daerah mana mereka unggul.
Seperti yang Anda perkirakan, untuk menjadi yang teratas Singapura berada pada peringkat tinggi untuk ketiga kelompok faktor — tetapi itu sangat baik di bidang ekonomi. Satu-satunya peringkat ekonomi yang rendah adalah untuk keseimbangan kerja / hidup: Ini adalah tempat yang baik untuk pecandu kerja. Peringkat pengalaman Singapura tinggi untuk sebagian besar faktor individu, tetapi rendah untuk budaya, berteman, dan integrasi. Peringkat keluarganya baik untuk setiap faktor individu selain biaya keseluruhan anak-anak, di mana peringkatnya sangat rendah. Tapi pekerjaan bergaji tinggi mungkin membantu masalah-masalah keterjangkauan itu.
Peringkat tinggi Selandia Baru mencerminkan posisinya sebagai yang terbaik untuk keluarga, di mana satu-satunya faktor peringkat rendah adalah kehidupan sosial. Itu juga peringkat tinggi dalam kelompok pengalaman, dengan properti sebagai satu-satunya area peringkat rendah. Namun, ia kehilangan posisi dalam kelompok ekonomi, dengan skor peringkat rendah untuk pendapatan yang dapat dibuang, pertumbuhan upah, dan tabungan.
Jerman mendapat peringkat tinggi untuk ekonomi, baik dalam semua faktor individu. Itu cukup baik dalam kelompok keluarga, dengan peringkat rendah hanya untuk integrasi dan kehidupan sosial: Untuk bergaul, belajar bahasa dan mencoba menyesuaikan diri. Peringkat pengalaman berada di tengah-tengah untuk sebagian besar elemen pengalaman, tetapi rendah untuk berteman dan properti .
Tempat yang tinggi untuk Kanada seharusnya tidak mengejutkan bagi penduduk Amerika Utara: Ini menikmati banyak fitur dari AS sementara menderita masalah kualitas hidup yang relatif lebih sedikit. Dalam beberapa hal, oleh karena itu, peringkat yang kurang dari atas untuk pengalaman agak mengejutkan, meskipun satu-satunya faktor yang benar-benar peringkat rendah adalah berteman. Kanada berhasil dengan baik dalam kelompok ekonomi, dengan posisi biasa-biasa saja hanya untuk pendapatan dan tabungan sekali pakai. Kanada adalah tempat yang baik untuk sebagian besar faktor keluarga, tetapi tidak terlalu dekat dengan pasangan dan kehidupan sosial.
Negara kecil Timur Tengah ini telah lama menjadi pulau yang relatif tenang di antara para tetangganya yang gelisah. Peringkat ekonomi Bahrain baik hingga sangat baik kecuali untuk kepercayaan ekonomi — mungkin lebih mencerminkan lingkungannya daripada kerajaan itu sendiri. Peringkat pengalaman sebagian besar tinggi, kecuali untuk posisi rendah dalam budaya, kesehatan, dan integrasi.
Peringkat keseluruhan yang tersisa, dalam urutan menurun, adalah: Australia, Swedia, Swiss, Taiwan, Uni Emirat Arab, Prancis, India, Indonesia, Spanyol, Malaysia, Meksiko, Hong Kong, Irlandia, Vietnam, Rusia, Thailand, Inggris, Amerika Serikat, Turki, Polandia, Arab Saudi, Cina, Filipina, Afrika Selatan, Jepang, dan Brasil.
Negara-negara yang naik, memperoleh empat tempat atau lebih pada 2018 selama 2017 termasuk Bahrain, yang melonjak dari 9 menjadi 5; Prancis, dari 16 hingga 11; Indonesia, 19 hingga 13; Irlandia, dengan lompatan terbesar menjadi 28 dari 18, dan Inggris, dari 27 menjadi 22. Yang kalah adalah Hong Kong, yang turun dari 13 menjadi 17; Thailand, dari 15 hingga 21; Polandia, dari 21 hingga 25; Filipina mengalami penurunan terbesar, dari 17 menjadi 28; Afrika Selatan meningkat dari 25 menjadi 29, dan Jepang turun dari 22 menjadi 30.
 |
| 5 Negara Terbaik untuk Ekspatriat, Peringkat |
5 Negara Terbaik untuk Ekspatriat
Masing-masing dari tiga kelompok penilaian luas mencakup sembilan faktor spesifik, beberapa di antaranya masuk ke dalam lebih dari satu kelompok:
- Faktor-faktor Ekonomi termasuk pendapatan yang dapat dibuang, pertumbuhan upah, tabungan, kepercayaan ekonomi, kewirausahaan, politik, kemajuan karir, keseimbangan pekerjaan / kehidupan, dan keamanan pekerjaan.
- Kelompok Pengalaman mencakup kualitas hidup, budaya, kesehatan, berteman, integrasi, keselamatan, keuangan, kesehatan, dan properti.
- Kelompok Keluarga meliputi integrasi, kesehatan, kualitas hidup, biaya keseluruhan anak-anak, kualitas pengasuhan anak, kualitas sekolah, kedekatan dengan pasangan, kehidupan sosial, dan toleransi.
Berpikir (atau hanya melamun) tentang pindah ke luar negeri? Berikut adalah peringkat masing-masing negara teratas, dan di daerah mana mereka unggul.
Tempat Pertama: Singapura
Seperti yang Anda perkirakan, untuk menjadi yang teratas Singapura berada pada peringkat tinggi untuk ketiga kelompok faktor — tetapi itu sangat baik di bidang ekonomi. Satu-satunya peringkat ekonomi yang rendah adalah untuk keseimbangan kerja / hidup: Ini adalah tempat yang baik untuk pecandu kerja. Peringkat pengalaman Singapura tinggi untuk sebagian besar faktor individu, tetapi rendah untuk budaya, berteman, dan integrasi. Peringkat keluarganya baik untuk setiap faktor individu selain biaya keseluruhan anak-anak, di mana peringkatnya sangat rendah. Tapi pekerjaan bergaji tinggi mungkin membantu masalah-masalah keterjangkauan itu.
Kedua: Selandia Baru
Peringkat tinggi Selandia Baru mencerminkan posisinya sebagai yang terbaik untuk keluarga, di mana satu-satunya faktor peringkat rendah adalah kehidupan sosial. Itu juga peringkat tinggi dalam kelompok pengalaman, dengan properti sebagai satu-satunya area peringkat rendah. Namun, ia kehilangan posisi dalam kelompok ekonomi, dengan skor peringkat rendah untuk pendapatan yang dapat dibuang, pertumbuhan upah, dan tabungan.
Ketiga: Jerman
Jerman mendapat peringkat tinggi untuk ekonomi, baik dalam semua faktor individu. Itu cukup baik dalam kelompok keluarga, dengan peringkat rendah hanya untuk integrasi dan kehidupan sosial: Untuk bergaul, belajar bahasa dan mencoba menyesuaikan diri. Peringkat pengalaman berada di tengah-tengah untuk sebagian besar elemen pengalaman, tetapi rendah untuk berteman dan properti .
Keempat: Kanada
Tempat yang tinggi untuk Kanada seharusnya tidak mengejutkan bagi penduduk Amerika Utara: Ini menikmati banyak fitur dari AS sementara menderita masalah kualitas hidup yang relatif lebih sedikit. Dalam beberapa hal, oleh karena itu, peringkat yang kurang dari atas untuk pengalaman agak mengejutkan, meskipun satu-satunya faktor yang benar-benar peringkat rendah adalah berteman. Kanada berhasil dengan baik dalam kelompok ekonomi, dengan posisi biasa-biasa saja hanya untuk pendapatan dan tabungan sekali pakai. Kanada adalah tempat yang baik untuk sebagian besar faktor keluarga, tetapi tidak terlalu dekat dengan pasangan dan kehidupan sosial.
Kelima: Bahrain
Negara kecil Timur Tengah ini telah lama menjadi pulau yang relatif tenang di antara para tetangganya yang gelisah. Peringkat ekonomi Bahrain baik hingga sangat baik kecuali untuk kepercayaan ekonomi — mungkin lebih mencerminkan lingkungannya daripada kerajaan itu sendiri. Peringkat pengalaman sebagian besar tinggi, kecuali untuk posisi rendah dalam budaya, kesehatan, dan integrasi.
Negara Expat Teratas Lainnya
Peringkat keseluruhan yang tersisa, dalam urutan menurun, adalah: Australia, Swedia, Swiss, Taiwan, Uni Emirat Arab, Prancis, India, Indonesia, Spanyol, Malaysia, Meksiko, Hong Kong, Irlandia, Vietnam, Rusia, Thailand, Inggris, Amerika Serikat, Turki, Polandia, Arab Saudi, Cina, Filipina, Afrika Selatan, Jepang, dan Brasil.
Negara-negara yang naik, memperoleh empat tempat atau lebih pada 2018 selama 2017 termasuk Bahrain, yang melonjak dari 9 menjadi 5; Prancis, dari 16 hingga 11; Indonesia, 19 hingga 13; Irlandia, dengan lompatan terbesar menjadi 28 dari 18, dan Inggris, dari 27 menjadi 22. Yang kalah adalah Hong Kong, yang turun dari 13 menjadi 17; Thailand, dari 15 hingga 21; Polandia, dari 21 hingga 25; Filipina mengalami penurunan terbesar, dari 17 menjadi 28; Afrika Selatan meningkat dari 25 menjadi 29, dan Jepang turun dari 22 menjadi 30.
0 Response to "5 Negara Terbaik untuk Ekspatriat, Peringkat"
Post a Comment